10 Ciri-Ciri Penelitian Kualitatif Menurut Para Ahli

Kalau kita cari definisi penelitian kualitatif, itu adalah sebuah metode penelitian yang mengedepankan kualitas atau kedalaman data-data yang sedang diteliti.

Tapi kalau kita merujuk pada definisi saja, kadang kita susah untuk mengidentifikasi apakah sebuah penelitian masuk dalam metode kualitatif atau bukan.

Nah, di artikel ini autoexpose akan membagikan ciri-ciri atau karakteristik penelitian kualitatif. Tentu ini bukan pendapat saya pribadi, melainkan ini menurut para ahli.

Karakteristik Penelitian Kualitatif

Secara umum ada 10 karakteristik penelitian kualitatif, yaitu.

  1. Naturalistic inquiry yaitu mempelajari situasi dunia nyata secara alamiah, tidak melakukan manipulasi, transparan pada apapun hasil yang diamati.
  2. Inductive analysis yaitu mendalami rincian dan kekhasan data guna menemukan kategori, dimensi, dan keterhubungan tiap data.
  3. Holistic perspective yaitu seluruh gejala yang dipelajari dipahami sebagai sistem yang kompleks lebih dari sekedar penjumlahan bagian-bagiannya.
  4. Qualitative data yaitu deskripsi terinci, atau kajian dilakukan sangat mendalam
  5. Personal insight yaitu peneliti punya hubungan langsung dan bergaul erat dengan orang-orang, situasi dan gejala yang sedang dipelajari.
  6. Dynamic systems yaitu memperhatikan proses, menganggap perubahan bersifat konstan dan terus berlangsung baik secara individu maupun budaya secara keseluruhan.
  7. Unique case orientation yaitu menganggap setiap kasus bersifat khusus dan khas.
  8. Context Sensitivity yaitu menempatkan temuan dalam konteks sosial, historis dan waktu.
  9. Emphatic Netrality yaitu penelitian dilakukan secara netral agar obyektif tapi bersifat empati.
  10. Design flexibility yaitu desain penelitiannya bersifat fleksibel, terbuka beradaptasi sesuai perubahan yang terjadi (tidak bersifat kaku).

Selain itu, ada juga ciri penelitian kualitatif menurut pendapat bodgan dan biklen yang sudah disintesiskan dengan pendapat lincoln, guba dan moleong (Suharsaputra 2012:186).

Ada 11 ciri penelitian kualitatif

  1. Latar alamiah, yaitu penelitian dilakukan pada situasi alamiah dalam suatu keutuhan.
  2. Manusia sebagai alat, artinya manusia/peneliti merupakan alat pengumpulan data yang utama.
  3. Metode kualitatif (metode yang digunakan adalah metode kualitatif).
  4. Analisis data secara induktif yang mengacu pada temuan di lapangan.
  5. Teori dari dasar/grounded theory (menuju pada arah penyusunan teori berdasarkan data).
  6. Deskriptif, atau data yang dikumpulkan berupa kata-kata, gambar dan bukan angka-angka.
  7. Lebih mementingkan proses daripada hasil.
  8. Ada batas yang ditentukan oleh fokus, atau perlu batas penelitian atas dasar focus yang timbul sebagai masalah dalam penelitian.
  9. Adanya kriteria khusus untuk keabsahan data (punya versi lain tentang validitas, reliabilitas dan objektivitas).
  10. Desain bersifat sementara (desain penelitian terus berkembang sesuai dengan kenyataan lapangan).
  11. Hasil penelitian dirundingkan dan disepakati bersama (antarpeneliti dengan sumber data)

Jadi kalau disimpulkan, penelitian kualitatif itu punya ciri utama pada hasil penelitian yang umumnya berbentuk narasi. Penelitian kualitatif biasanya dilakukan untuk meneliti kualitas hubungan antar orang, hal-hal yang bersifat sosial budaya dan hal lain yang tidak berhubungan dengan data-data Yang tidak dapat diukur oleh angka yang pasti.

Oleh sebab itu, metode penelitian ini juga dipengaruhi oleh bagaimana peneliti menginterprestasikan data.

Ciri lain yang khas dari penelitian kualitatif, adalah tujuan penelitian. Penelitian kualitatif biasanya tidak dilakukan untuk menemukan solusi dari permasalahan yang spesifik, penelitian ini lebih banyak bertujuan untuk menggambarkan, atau menjelaskan sebuah fenomena sosial yang terjadi di lingkungan sosial.

Lalu bagaimana dengan ciri-ciri penelitian kuantitatif ?

Penelitian ini punya tujuan untuk menemukan solusi dari permasalahan spesifik, biasanya penelitian ini memiliki teori dasar yang berasal dari penelitian yang dilakukan sebelumnya. Peneliti akan mengumpulkan data-data yang dapat diukur, jadi data yang diperoleh biasanya berbentuk angka.

Hasil penelitian, biasanya berbentuk konfirmasi. Karena peneliti sebenarnya sudah menduga solusi atas permasalahan yang sedang teliti yang berasal dari penelitian yang sudah ada. Penelitian ini dilakukan untuk menguji apakah solusi tersebut memiliki pengaruh nyata untuk mengatasi masalah atau tidak.

Ada 14 ciri penelitian kuantitatif

  1. Metode penelitian kuantitatif dilakukan untuk mengukur satu atau lebih variable penelitian. Lebih dari itu penelitian kuantitatif dilakukan untuk mengukur hubungan atau korelasi atau pengaruh antara dua variabel atau lebih
  2. Pada metode penelitian kuantitatif Permasalahan penelitiannya adalah menanyakan tentang tingkat pengaruh atau keeratan hubungan antara dua variabel atau lebih
  3. Penelitian kuantitatif dilakukan untuk menguji teori yang sudah ada yang dipilih oleh peneliti
  4. Metode penelitian kuantitatif memfungsikan teori sebagai titik tolak menemukan konsep yang terdapat dalam teori tersebut, yang kemudian dijadikan variabel.
  5. Penelitian kuantitatif menggunakan hipotesis sejak awal ketika peneliti telah menetapkan teori yang digunakan.
  6. Penelitian kuantitatif lebih mengutamakan teknik pengumpulan data kuesioner.
  7. Penelitian kuantitatif penyajian datanya berupa tabel distribusi pilihan jawaban para responden yang ditentukan oleh peneliti berupa angka.
  8. Penelitian kuantitatif menggunakan prespektif etik, yaitu data yang dikumpulkan dibatasi atau ditentukan oleh peneliti dalam hal pilihan indikator atau atribut variabel baik jumlah maupun jenisnya.
  9. Metode penelitian kuantitatif menggunakan definisi operasionalisasi kerana hendak mengukur variabel, karena definisi operasional pada dasarna merupakan petunjuk untuk mengukur variabel
  10. Penelitian kuantitatif penentu ukuran jumlah responden atau sampel dengan menggunakan presentase, rumus atau table populasi-sampel, sebagai penerapan prinip keterwakilan.
  11. Peneliti kuantitatif menggunakan alur penarikan kesimpulan berproses secara deduktif, yaitu konsep, variabel ke data.
  12. Metode penelitian kuantitatif instrument penelitiannya berupa kuesioner atau angket, yang juga berfungsi sebagai teknik pengumpulan data
  13. Analisis yang digunakan dalam penelitian kuantitatif dilakukan setelah data terkumpul, dengan menggunakan perhitungan angka-angka atau analisis statistic.
  14. Penelitian kuantitatif kesimpulannya berupa tingkat hubungan antar variabel, sedangkan dalam penelitian kualitatif kesimpulannya berupa temuan konsep yang tersembunyi di balik data rinci berdasarkan interpretasi atau kesepakatan dari para responden atau informan.