Penggunaan dan Cara kerja electronic parking brake pada mobil

Cara kerja rem parkir elektrik - Rem adalah sebuah komponen pada kendaraan yang berfungsi untuk memperlambat laju kendaraan. Selain berfungsi untuk memperlambat kelajuan, rem juga berfungsi untuk menjaga kendaraan agar tetap diam.


Rem parkir akan menjaga kendaraan tidak bergerak saat terparkir walau pada jalan yang menurun. Rem ini termasuk dalam rem pasif kendaraan, karena tidak secara langsung berperan dalam proses pengereman. Namun dalam kondisi tertentu, rem parkir dapat digunakan sebagai bantuan untuk menghentikan laju mobil.

Rem parkir biasanya memanfaatkan rem belakang mobil untuk menahan kendaraan. Pada rem belakang mobil baik rem tromol atau rem cakram memiliki dua jenis.

1. Single action

Tipe rem belakang single action hanya memiliki satu fungsi yaitu memperlambat laju kendaraan. Untuk fungsi rem parkir terdapat komponen rem tersendiri yang terpisah dengan rem belakang.

Biasanya rem parkir ini terletak dibagian dalam rem cakram belakang dengan dimensi yang kecil seperti pada beberapa SUV atau terletak setelah gardan seperti pada bus.

2. Double action

Untuk rem belakang double action, memiliki dua fungsi sekaligus. Selain untuk memperlambat laju kendaraan, rem ini juga difungsikan sebagai rem parkir.

Artinya dalam satu komponen rem memiliki dua fungsi sekaligus. Rem jenis ini memiliki konstruksi lebih rumit. Karena memiliki dua kontrol, kontrol dari pedal rem dan kontrol dari tuas rem parkir.

Untuk segi pengendalian, juga ada dua macam. Dulu rem parkir jenis tuas sangat populer. Namun beberapa tahun belakangan rem parkir elektrik mulai populer berkat kepraktisanya.

Apa itu electric parking brake (EPB)?


Electric parking brake atau rem parkir elektrik adalah sebuah rangkaian yang terdiri dari komponen mekanikal dan elektronika untuk difungsikan sebagai penahan kendaraan atau rem parkir.

Sesuai namanya, rem parkir elektrik menggunakan sebuah saklar berupa tombol yang akan mengaktifkan fitur rem melalui satu sentuhan tombol. Dulu, rem parkir elektronik hanya terdapat pada mobil-mobil premium, namun saat ini penggunaan electric parking brake lebih menyebar. Contohnya pada Honda HR-V, Cevrolet Captiva, dan Pajero Sport.

Komponen sistem rem parkir elektrik


Beberapa komponen sistem electric parking brake adalah sebagai berikut ;

1. Parking Button

Tombol ini terletak di center console pada cabin mobil. Fungsinya untuk mengaktifkan dan menonaktifkan fitur sistem electronic parking brake.

2. Electric Motor

Motor ini akan menarik kawat penghubung untuk menarik tromol rem parkir. Motor ini dikendalikan oleh EPB control module untuk bekerja sesuai gap atau celah kampa rem dengan tromol.

3. EPB module

EPB control module adalah komponen kontrol yang akan mengatur pergerakan motor elektrik sesuai dengan GAP pada tromol rem. Dengan adanya sistem berbasis komputer ini, tidak lagi diperlukan penyetelan rem parkir.

4. Brake pedal sensor

Sensor ini terletak pada pedal rem. Fungsinya untuk mengetahui posisi brake pedal apakah dalam kondisi terbebas, ataukah dalam kondisi ditekan. Sinyal dari sensor ini dikirimkan ke EPB module.

5. Kawat penghubung

Kawat penghubung akan menghubungkan motor elektrik dengan tromol rem. Kawat ini bekerja secara mekanikal untuk menarik tuas rem pada tromol rem parkir.

6. Rangkaian tromol rem parkir

Kebanyakan rem parkir elektrik, menggunakan sistem rem tromol berukuran kecil yang terletak didalam piringan rem cakram belakang. Prinsip kerjanya, mirip cara kerja rem tromol sepeda motor.

Cara Kerja elektrik parking brake


Cara kerja rem parkir elektrik cukup sederhana. Ada sedikitnya dua input yang akan dijadikan acuan untuk mengaktifkan sistem rem parkir elektrik.

1. Brake pedal sensor akan mengirimkan sinyal apakah pedal rem berada posisi terinjak atau tidak.
2. Tombol rem parkir akan ditekan oleh pengguna saat ingin mengaktifkan rem parkir.

Saat pedal rem ditekan, maka sensor akan mengirimkan sinyal yang menunjukan bahwa rem utama dalam kondisi aktif. Saat ini rem parkir belum aktif karena baru satu input yang masuk.

Input kedua diperoleh saat tombol rem parkir ditekan oleh pengguna. Otomatis, EPB control midule akan mengalirkan arus listrik dari baterai ke motor dengan besar tegangan sesuai kondisi.

Putaran motor akan menarik kawat penghubung yang terkoneksi dengan tuas rem parkir. Tuas ini akan tertarik sehingga kampas rem akan menyempit yang menyebabkan roda mobil akan terkunci. Sehingga mobil akan tetap diam saat terparkir pada jalan menurun.

Cara menggunakan rem parkir elektrik


Untuk menggunakan fitur rem ini, terbilang cukup praktis. Tapi bagi mereka yang baru mengenal teknologi ini pasti akan sedikit kesulitan.

Untuk menggunakan rem parkir elektrik, kita hanya perlu menekan tombol rem parkir ke arah bawah sambil menekan pedal rem. Umumnya, rem parkir elektronik tidak dipengaruhi oleh kunci kontak.

Untuk melepaskan fitur rem parkir elektrik, juga sama. Kita hanya perlu mengungkit tombol rem parkir ke arah atas sambil menekan pedal rem. Indikator lampu parkir akan ada di dasboard mobil.

Popular posts from this blog

Lampu Indikator Mesin Vixion Menyala/Berkedip, Apa Penyebabnya ?

Fungsi Relay 4 kaki & 5 kaki (Plus Gambar Rangkaiannya)

Vixion Anda Brebet, Ini 5 Penyebab dan Cara Mengatasinya