PERSIAPKAN, 11 Tips Aman Sebelum Tempuh Perjalanan Jauh

Libur panjang dan lebaran adalah momen yang membuat banyak orang pergi keluar kota untuk berlibur atau mudik ke kampung halaman. Selain menggunakan transportasi umum, mereka yang punya kendaraan pribadi lebih memilih menyetir mobil sendiri bersama sanak keluarga ke kota tujuan.

Yang harus diingat, saat mudik perjalanan yang ditempuh itu bisa ratusan kilometer belum macetnya. Sehingga waktu tempuh bisa mencapai lebih dari 5 jam. Sebelumnya kita telah membahas hal apa saja yang perlu anda siapkan sebelum menyetir jarak jauh.

Di artikel ini, kita akan membahas persiapan mobil sebelum menempuh perjalanan jauh.

Pengecekan Mobil Sebelum Berkendara Jarak Jauh



Kita tentu tidak mau ada trouble saat kita sedang berkendara apalagi berkendara dengan jarak yang cukup panjang. Sehingga, anda harus memastikan semua komponen pada mobil anda berfungsi dengan normal.

Lalu apa yang perlu dicek sebelum menjalankan mobil ? Setidaknya ada 9 pengecekan yang harus dilakukan antara lain ;

1. Pastikan anda sudah service ke bengkel resmi sebelum berkendara

Wajib hukumnya anda membawa mobil anda ke bengkel untuk service besar seminggu sebelum berkendara jarak jauh. Dengan service ini, semua komponen mobil akan dicek tentu oleh tangan profesional dan dengan alat yang memadai.

Saar service, katakan juga ke service advisor bahwa anda akan membawa mobil tersebut untuk berkendara jarak jauh. Sehingga para teknisi akan melakukan pengecekan secara menyeluruh ke komponen-komponen terkecil sekalipun.

2. Cek roda dan ban



Ban mobil anda harus dalam kondisi baik, definisinya pastikan kedalaman tread yang terlalu tipis. Bisa anda lihat pada TWI (tread wear indicator) yang belum rata dengan permukaan ban. Selain itu, pastikan permukaan ban tidak ada benjolan atau retak. Kalau ada gejala ban rusak, segera lakukan penggantian karena kalau dipaksakan bukan hanya bocor tapi ban juga meledak.

Yang tak kalah penting, ban serep juga harus OK. Pastikan kondisinya tidak bocor karena kita tidak tahu apakah saat menempuh perjalanan nanti ban mobil kita akan bocor atau tidak.

3. Pastikan semua oli dalam kondisi normal

Cek stik oli mesin dan lihat level olinya, kalau masih dalam range normal maka itu tidak masalah. Pastikan juga pada service sebelumnya anda sudah mengganti oli mesin mobil anda.

Selain oli mesin, beberapa oli yang juga perlu dicek antara lain ;

  • Oli transmisi, khusus untuk transmisi matic lebih baik ganti oli baru sebelum tempuh perjalanan jauh.
  • Oli power steering, mengeceknya juga sama dengan membuka tutup reservoir oli power steering dan lihat pada level olinya.
  • Brake fluid, minyak rem harus dalam kondisi penuh (ada pada batas atas). Kalau dalam kurun waktu 2 tahun belum pernah ganti minyak rem, segera ganti minyak rem dengan yang baru saat service.
  • Oli gardan, khusus untuk mobil berpenggerak belakang (seperti Avanza dan Innova) oli gardan juga harus penuh. Untuk mengeceknya mungkin sedikit tricky, sehingga anda bisa tanyakan ke teknisi saat service.


4. Bawa 1 liter oli mesin cadangan untuk jaga-jaga

Ini untuk jaga-jaga, khususnya bagi anda yang akan menyetir jarak jauh menggunakan mobil yang berumur lebih dari 5 tahun. Masalah bocor oli, memang sering terjadi pada kendaraan terlebih pada mobil-mobil berumur. Meski sebelumnya sudah kita cek di bengkel dan tidak ada masalah, siapa tahu saat anda memacu kendaraan dengan waktu cukup lama masalah bocor oli muncul.

Sehingga untuk solusi daruratnya, anda harus menuangkan oli ke mesin secara bertahap untuk menjaga oli agar tidak sampai habis.

5. Pastikan kondisi rem baik dan kampas rem masih tebal



Selain minyak rem, sistem aktuator rem juga menjadi pertimbangan penting dalam braking system pada mobil. Pastikan, rem terasa padat dan pakem saat digunakan serta pastikan juga kondisi kampas rem masih tebal.

Pengecekan kampas rem dilakukan saat service, kalau kondisinya mengambang (agak tipis tapi masih bisa dipakai) mending ganti saja karena kita akan menempuh perjalanan jarak jauh dengan waktu pengoperasian rem yang juga lebih lama.

6. Pastikan air radiator normal, dan semua saluran sistem pendingin OK

Cek air pendingin/air radiator, pastikan dalam posisi normal (tidak kurang dan tidak berlebihan). Anda bisa mengeceknya dengan melihat pada reservoir tank, kalau tinggi air ada pada range level air maka itu normal.

Pastikan juga semua selang radiator dalam kondisi baik, artinta tidak ada yang lembek. Karena kalau selang lembek, panas mesin yang terbentuk saat anda berkendara bisa memicu terjadinya kebocoran air radiator.

7. Semua lampu harus dalam kondisi menyala

Lampu depan, lampu belakang, sein, dan fog lamp. Pastikan semuanya dalam kondisi menyala, untuk jaga-jaga anda juga bisa membawa bolam lampu cadangan satu untuk lampu depan dan satu untuk lampu rem (lampu belakang).

8. Aki juga harus dalam kondisi normal



Kondisi aki yang baik memang harus dibuktikan dengan pengecekan tegangan dan arus (untuk aki MF/kering). Sementara untuk aki basah, harus dilakukan pengecekan tegangan dan berat jenis air aki. Anda bisa meminta teknisi untuk melakukan pengecekan ini saat service.

Atau, anda juga bisa melihat kode warna pada indikator aki, beberapa aki menyediakan indikator ini. Kalau masih berwarna hijau maka aki masih baik.

9. Bila perlu lengkapi spare fuse pada fuse block

Pada ruang mesin, anda akan menemukan fuse box. Yakni sebuah box berwarna hitam yang apabila dibuka berisi kumpulan sekering dan relay. Biasnya, pada tutup fuse box terdapat tempat untuk sekering cadangan.

Fungsi sekering cadangan ini adalah sebagai pengganti apabila ada salah satu sekering putus. Kalau sekering putus, maka salah satu sistem kelistrikan mobil akan mati, sehingga untuk mengantisipasi hal ini anda bisa membeli sekering cadangan.

10. Pastikan anda membawa beberapa tool

Tool yang diperlukan antara lain ;

  • Kunci roda
  • Dongkrak
  • Pompa ban portable
  • Obeng (- dan +)


Alat-alat sederhana itu, diperlukan apabila ada sedikit masalah pada mobil anda ditengah jalan. Jadi, untuk jaga-jaga anda bisa melengkapi mobil dengan tool sederhana itu.

11. Pastikan sistem wiper normal

Yang perlu diperhatikan adalah karet wiper, pastikan beroperasi dengan normal mampu menyapu air tanpa meninggalkan sisa embun atau baret. Wiper ini juga diperlukan karena kita tidak tahu kondisi cuaca saat kita berkendara, kalau hujan wiper akan sangat berguna untuk menyapu air hujan pada kaca mobil.

Itulah 11 tips sederhana untuk persiapan mobil sebelum berkendara jarak jauh, semoga bisa bermanfaat bagi kita semua.