Suara Mesin Mobil Mendengung, Cek 6 Penyebab Berikut

Ketika anda mendengar bunyi mendengung dimobil anda baik ketika mobil belum jalan maupun ketika mobil dijalankan, itu bukan hanya berasal dari mesin. Artinya bunyi dengung yang terdengar ini bukan Cuma disebabkan karena faktor mesin tapi faktor power train juga bisa membuat mobil mendengung.

Lalu apa saja hal yang menyebabkan mobil mendengung ?

Penyebab Mesin Mobil Mendengung

img by mercedessource.com

1. Kerusakan pompa power steering

Meski sekarang EPS (elektrik power steering) sudah booming, tapi masih banyak mobil yang menerapkan sistem hidraulik power steering apalagi untuk mobil produksi dibawah 2012.

Pada hidraulik power steering, terdapat komponen pompa power steering yang lokasinya menempel pada mesin. Pompa inilah yang memberi energi untuk meringankan beban pengemudian.

Biasanya kalau poros pompa atau bantalannya mengalami keausan, maka akan menimbulkan bunyi seperti mendengung. Bunyi ini akan terdengar cukup jelas ketika setir dibelokan.

Baca juga Penyebab dan pengaruh kebocoran oli power steering

2. Kerusakan kompresor AC

Gesekan-gesekan antara metal didalam kompresor AC yang mengalami keausan juga bisa menyebabkan suara mesin mendengung. Kali ini suara dengung yang disebabkan kompresor AC hanya terdengar kadang-kadang saja ketika kompresor nyala.

Ketika anda set AC ke posisi paling dingin, maka bunyi dengungnya akan sering terdengar tapi kalau AC diset ke suhu sedang, maka bunyi dengung jarang terdengar.

Kalau kompresor AC sudah mengalami kerusakan, maka ada baiknya untuk melakukan penggantian. Karena friksi hasil gesekan didalam kompresor AC bisa masuk ke sirkulasi freon dan menyebabkan sistem AC tersumbat hingga jebol.

3. Bearing pulley-pulley mesin aus

Kalau anda lihat bagian depan mesin, maka akan terlihat lilitan belt dengan banyak pulley. Ada pulley mesin, ada pulley idler, ada pulley tensioner ada juga pulley alternator.

Ketika salah satu pulley tersebut mengalami keausan, maka bunyi mendengung akan terdengar. Tapi karena pulley-pulley tersebut selalu terhubung, sehingga bunyinya akan langsung terdengar saat mesin dihidupkan dan bunyinya akan bertahan selama mesin dihidupkan tak peduli ketika mobil diam atau jalan.

Yang paling sulit adalah mendeteksi dari pulley mana bunyi itu berasal. Hal itu karena semua pulley tersebut berdekatan sehingga bunyinya sulit dibedakan.

Baca juga : Mesin mobil bunyi kletek kletek, apa penyebabnya ?

Tapi kalau anda membawa ke bengkel biasanya mereka punya cara untuk mendeteksinya. Ketika sudah terdeteksi, anda tinggal melakukan penggantian dan masalah kelar.

4. Ban salah arah/ban tidak rata

Seperti yang kami katakan diawal pembahasan, bahwa bunyi mendengung ini tidak selamanya disebabkan oleh faktor mesin itu sendiri tapi bisa juga karena faktor eksternal. Contohnya ban, ban mobil itu dibuat dengan satu arah putaran. Biasanya pada dinding ban anda akan menemukan anak panah yang menunjukan arah putaran ban.

Tapi ini sering tidak diperhatikan, sehingga ketika melakukan rotasi ban maka bisa menyebabkan kesalahan arah putaran ban. Sehingga salah satu efeknya berupa suara mendengung ketika mobil melewati aspal.

Selain itu ban ataupun jalan yang tidak rata juga bisa menimbulkan bunyi mendengung, contohnya ketika anda melintas bagian tepi jalan Tol. Biasanya akan terdengar bunyi mendengung.

Baca juga penyebab roda mobil bunyi mendecit

Masalah ini tidak terlalu serius asal anda bisa memastikan kondisi ban mobil anda apakah masih layak atau perlu diganti.

5. Kopel joint aus

Khusus untuk mobil RWD atau penggerak roda belakang seperti Avanza dan Innova, ada komponen poros propeller dan kopel joint. Kopel joint atau universal joint berfungsi untuk membuat poros propeller fleksibel sehingga bisa meneruskan putaran meski sudut antara gardan dan mesin itu naik turun.

Sayangnya, komponen kopel joint ini juga gampang aus. Kalau ini mengalami kausan maka akan menimbulkan suara mendengung yang terdengar dibagian kolong mobil.

Suara ini juga semakin jelas ketika kecepatan mobil ditambah. Solusi terbaiknya adalah dengan mengganti kopel joint dengan yang baru.

6. Bearing roda aus

Bearing roda depan khususnya yang sering mengalami keusan karena roda depan yang menahan beban pengemudian mobil. Ketika bearing roda mulai aus maka akan terdengar bunyi dari mulai bunyi gesekan (srek srek) hingga bunyi dengung.

Untuk mengecek kausan bearing roda, anda perlu mendongkrak mobil supaya roda terangkat lalu goyangkan roda secara vertikal. Kalau anda merasa ada sedikit oblak, itu tandanya bearing roda aus dan perlu diganti.

Bagaimana Cara Mendeteksi Sumber Bunyinya ?


Karena bunyi tidak dapat dilihat, maka akan susah dibedakan. Apalagi bunyi dengung ini menyatu dengan bunyi mesin. Lalu bagaimana cara mencari tahu sumber bunyinya ? tenryata ada triknya.

Alat yang diguanakan bernama vehicle noise detector. Alat ini berbentuk seperti stetoskop tapi ujungnya seperti tongkat. Cara menggunakannya, tinggal letakan ujung detector pada komponen didekat poros kompone yang ingin dideteksi lalu dengarkan bunyinya.

Dengan cara ini, bunyi sekecil apapun bisa terdeteksi degan mudah.

Tapi ada satu masalah lagi, kadang kita tidak memiliki alat ini. Solusinya, gunakan obeng magnet. Obeng dengan tongkat yang panjang ini juga bisa merambatkan suara sehingga bisa kita jadikan pengganti noise detector.